Mengenal Data Warehouse




Daftar Isi: 

1. Fungsi Data Warehouse
2. Karakteristik Data Warehouse
3. Star Schema Data Warehouse
4. Manfaat Data Warehouse
5. Tugas Data Warehouse
Yang dimaksud dengan data di sizni dapat berupa data penjualan, data untung rugi, data gaji karyawan, data konsumen, dan lain sebagainya. Dengan sumber data yang tertata, maka informasi yang dikeluarkan dapat jadi lebih terstruktur dan akurat. Selain itu hal tersebut juga berguna untuk membantu kamu dalam mengambil keputusan penting untuk kemajuan perusahaan atau organisasi yang dijalankan.

Sedangkan untuk fungsi data warehouse sendiri adalah sebagai berikut:

1.  Mempermudah dalam mengambil keputusan

Fungsi yang paling mendasar dari data warehouse adalah sebagai referensi pengambilan keputusan yang tepat. Intinya, informasi yang dikeluarkan oleh gudang data ini harus kredibel dan berdasarkan kenyataan atau fakta di lapangan. Tujuannya tidak lain supaya dapat membantu dalam pengambilan keputusan bagi perusahaan ataupun organisasi.

2. Memberikan akses data yang cepat

Fungsi berikutnya dari adanya data warehouse adalah memberikan kemudahan ketika ingin mengakses yang dimiliki. Artinya, kamu dapat mengakses dan berinteraksi dengan kumpulan data yang dimiliki dengan jauh lebih cepat sehingga dapat membantumu dalam proses pengambilan keputusan yang berguna untuk mengembangkan perusahaan ataupun organisasi.

3. Memberikan data yang konsisten

Data warehouse adalah sebuah sistem yang mampu mengumpulkan data dari beragam sumber yang berbeda. Walaupun berasal dari sumber yang berbeda, data tersebut dapat disatukan menjadi format utuh agar bisa dimanfaatkan dengan baik. Dengan demikian apabila kamu membutuhkan kumpulan data untuk menghasilkan sebuah informasi, hasilnya menjadi lebih akurat. Saat data telah terstandarisasi dan terbentuk secara tunggal, maka kamu tidak perlu khawatir ketika harus memberikan kepercayaan pada akurasi gudang data ini.

4. Membantu mengoptimalkan return on investment (ROI)

Dalam menjalankan organisasi ataupun perusahaan kamu pasti mengenal istilah ROI (return on investment). Yaitu rasio antara hasil laba bersih dengan biaya investasi yang nantinya menghasikan beberapa investasi lain pada sumber daya yang tersedia saat itu. Jika dikaitkan dengan data warehouse, fungsinya ialah untuk menghitung akurasi pengembalian investasi sehingga lebih menguntungkan pelaku bisnis ataupun organisasi.

5. Memberikan insight seputar historical data

Historical data adalah catatan yang berisikan perjalanan perusahaan di suatu periode atau waktu yang berbeda. Data warehouse berfungsi sebagai penyedia utama historical data agar kamu tidak salah dalam membuat perhitungan prioritas dan prediksi bisnis untuk waktu yang akan datang.

Karakteristik Data Warehouse

Selanjutnya, masuk pada pembahasan mengenai empat karakteristik atau ciri khas dari data warehouse, diantaranya adalah sebagai berikut.

1. Berorientasi pada Subjek

Data yang berorientasi pada subjek memiliki dimensi waktu yang saling terintegrasi. Dimana, nantinya dapat mendukung proses pengambilan keputusan yang dilakukan oleh para manager pada tiap jenjangnya.

2. Data telah Terintegrasi

Dikarenakan gudang data merupakan kumpulan data dari berbagai sistem informasi yang ada, maka informasi yang diperoleh juga mampu untuk terintegrasi dengan baik. Sehingga, dapat membantu percepatan pengambilan keputusan secara efektif dan efisien.

3. Data Bersifat Tetap

Karakteristik yang ketiga yaitu, data yang dipakai bersifat tetap. Maksudnya disini adalah informasi yang digunakan tidak berganti dan tidak dapat diubah secara paksa. Dikarenakan, data tersebut pada umumnya berisi kumpulan informasi yang telah ada dan terdapat jangka waktu yang telah digunakan.

4. Dibuat dalam Rentang Waktu Tertentu

Sistem basis data (database) yang digunakan tentunya memiliki rentang waktu tertentu sesuai dengan kebutuhan anda. Dimana, hal tersebut akan berpengaruh pada pemakaian untuk setiap strategi bisnis yang anda jalankan. Sehingga, basis data yang terbentuk akan selalu diikuti dengan interval waktu penggunaannya.

Star Schema Data Warehouse

Banyak sekali skema yang dapat anda gunakan untuk memudahkan dalam memproses kebutuhan data warehouse. Salah satunya dengan menggunakan metode star schema yang cukup efektif dalam mengolah sebuah database.

Skema ini terbilang sederhana dan susunan tabelnya membentuk pola bintang yang di dalamnya tersusun atas dua entitas, yaitu tabel fakta dan dimensi. Berikut merupakan beberapa penjelasan terkait kedua istilah tersebut.

1. Tabel Fakta

Tabel fakta atau fact table berisi metrik mengenai proses bisnis sebuah perusahaan atau organisasi. Data yang termuat dalam tabel tersebut bersifat numerik (angka) dan dapat ditambah. Yang perlu diperhatikan adalah dalam data tersebut harus termuat hal – hal yang berhubungan dengan tabel di sekitarnya, yaitu tabel dimensi.

2. Tabel Dimensi

Tabel dimensi atau dimension table memuat beberapa informasi terkait kapan, di mana, apa, dan informasi yang lainnya. Berbanding terbalik dengan tabel fakta, dimension table berisi informasi yang bersifat kualitatif. Dimana, dalam metode star schema sendiri terdapat beberapa tabel dimensi sekaligus yang mengelilingi tabel fakta. 

Keberadaan data warehouse dapat membantu perusahaan mengambil keputusan berdasarkan analisa dari data kompleks yang sudah terintegrasi secara terpusat. Selain itu, beberapa manfaat lain yang bisa Anda dapatkan adalah:

1. Mendukung Business Intelligence 

Manfaat yang pertama adalah mendukung business intelligence. Data warehouse menawarkan akses bisnis yang lebih baik ke informasi. Sehingga, bisnis bisa membuat perencanaan (business plan), serta keputusan strategis dan operasional yang lebih baik. 

2. Menawarkan Kecepatan 

Pada dasarnya, warehouse berfungsi untuk proses analisa data dan pengambilan keputusan yang cepat. Sehingga, penggunanya pun membuat proses bisnis menjadi lebih efektif dan efisien. Sebab bisnis akan lebih cepat dalam hal akses data yang relevan.

3. Lebih Hemat Biaya dan Meningkatkan Pendapatan 

Melansir dari stitchdata, analisa data memiliki dampak positif pada bisnis. Perusahaan yang mengimplementasikan keputusan berdasarkan data bisa mengalami pertumbuhan bisnis (growth rate) rata-rata lebih dari 30% per tahun. Hasil ini tentunya akan membuat bisnis mengalami peningkatan pendapatan dan pertumbuhan tahunan (year over year growth).

4. Menjamin Ketersediaan dan Kualitas 

Gudang data dapat menggabungkan informasi dari berbagai sumber menjadi satu. Sehingga, perusahaan bisa merapikan data dan mengubah informasi dari berbagai sumber untuk meningkatkan kualitas dan konsistensi. Hasilnya, data akan tersedia untuk semua jenis laporan. 

5. Membuat Forecast yang Akurat 

Manfaat selanjutnya adalah dapat membantu membuat prediksi atau forecast bisnis yang lebih akurat. Sebab dengan warehouse, Anda dapat menganalisis data bisnis untuk membuat prediksi pasar, identifikasi KPI (key performance indicator) yang potensial, dan merumuskan perencanaan bisnis berdasarkan prediksi tersebut.

Ada empat tugas yang bisa dilakukan dengan adanya data warehouse

Menurut Williams, keempat tugas tersebut yaitu:

1. Pembuatan laporan

Pembuatan laporan merupakan salah satu kegunaan data warehouse yang paling umum dilakukan. Dengan menggunakan query sederhana didapatkan laporan perhari,perbulan, pertahun atau jangka waktu kapanpun yang diinginkan.

2. On-Line Analytical Processing (OLAP)

Dengan adanya data warehouse,semua informasi baik detail maupun hasil summary yang dibutuhkan dalam proses analisa mudah didapat.

OLAP mendayagunakan konsep data multi dimensi dan memungkinkan para pemakai menganalisa data sampai mendetail, tanpa mengetikkan satupun perintah SQL. Hal ini dimungkinkan karena pada konsep multi dimensi, maka data yang berupa fakta yang sama bisa dilihat dengan menggunakan fungsi yang berbeda. Fasilitas lain yang ada pada sofware OLAP adalah fasilitas rool-up dan drill-down. Drill-down adalah kemampuan untuk melihat detail dari suatu informasi dan roll-up adalah kebalikannya.

3. Data mining

Data mining merupakan proses untuk menggali(mining) pengetahuan dan informasi baru dari data yang berjumlah banyak pada data warehouse, dengan menggunakan kecerdasan buatan (Artificial Intelegence), statistik dan matematika. Data mining merupakan teknologi yang diharapkan dapat menjembatani komunikasi antara data dan pemakainya.

4. Proses informasi executive

Data warehouse dapat membuat ringkasan informasi yang penting dengan tujuan membuat keputusan bisnis, tanpa harus menjelajahi keseluruhan data. Dengan menggunakan data warehouse segala laporan telah diringkas dan dapat pula mengetahui segala rinciannya secara lengkap, sehingga mempermudah proses pengambilan keputusan. Informasi dan data pada laporan data warehouse menjadi target informative bagi user.


Kesimpulan

Dalam menggunakan data warehouse, pastikan anda telah menyusun dan mengelola database dengan baik serta membangun kebutuhan sistem perusahaan yang optimal. Gunakan metode yang sesuai dengan kebutuhan bisnis perusahaan anda. Kemudian, pergunakan juga tools yang dapat mendukung proses manajemen data anda dengan lebih baik dan optimal.


Komentar

Postingan populer dari blog ini